Cegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Pada Hewan, Wakil Bupati Pimpin Rapat Terbatas

Wakil Bupati Asahan Pimpin Langsung Rapat Rapat Terbatas Guna Mencegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)
“Sesuai informasi yang kami terima dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan bahwa wabah PMK ini adalah penyakit lawas yang kembali terjadi saat ini. Dan, penyakit ini hanya menimpa hewan ternak dan tidak menular ke manusia,” lanjut Wakil Bupati.
Untuk diketahui, ciri-ciri hewan ternak terkena wabah PMK adalah demam tinggi (39-41°C), keluar lendir berlebihan dari mulut serta berbusa.
Kemudian, terdapat luka-luka seperti sariawan pada rongga mulut serta lidah, hewan ternak mengalami pincang, luka pada kaki, kukunya terlepas, nafsu makan rendah, lemas, gemetar, pernapasan cepat, semakin kurus, dan produksi susu menurun, untuk itu jika masyarakat memiliki hewan ternak dengan ciri ciri seperti itu agar segera mengandangkan dan mengawasi ternaknya serta melaporkannya kepada pihak terkait.
“Sebaiknya juga hewan ternak dikandangkan, jangan dibiarkan berkeliaran. Karena itu sangat membantu dalam menghindari terjangkit dari Virus PMK,” pungkas Wakil Bupati.
Read more info "Cegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Pada Hewan, Wakil Bupati Pimpin Rapat Terbatas" on the next page :